Penyelenggaraan pemilihan Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Sekolah Tinggi Katolik (STK) St. Yakobus Merauke telah dilaksanakan secara musyawarah dan mufakat pada tanggal 23 Oktober 2019. Proses permusyawaratan dan permufakatan tersebut dilaksanakan di tingkat masing-masing angkatan yakni angkatan 2019, 2018, 2017 dan angkatan 2016. Masing-masing angkatan diberi hak memilih dan menetapkan tiga orang wakilnya untuk menduduki jabatan DPM.
Dari proses permusyawaratan dan permufakatan yang dilakukan, mereka yang terpilih mewakili masing-masing angkatannya adalah; Jonglis Matares Salang, Natalia Kipman dan Firla F.N.N Miyak mewakili angkatan 2016, Mega B. P. Renyut, Maria Margareta Tael dan Robertus Bagatu mewakili angkatan 2017, Fransiskus Aknar Gamu, Antonius Kosnan dan Karolus B. Bala mewakili angkatan 2018, dan Albertina Bok, Christine Talubun dan Rida F.W. Apay mewakili angkatan 2019. Mereka yang terpilih merupakan anggota DPM pertama.
Menurut Wakil Ketua III STK St. Yakobus Merauke, Steven R. Ahlaro, S.Pd., M.Pd. pemilihan anggota DPM telah sejalan dengan Statuta STK St. Yakobus Merauke yang menyebutkan bahwa organisasi mahasiswa di STK St. Yakobus Merauke sekurang-kurangnya mencakup dua badan organisasi yakni, Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Dengan terpilihnya anggota DPM, maka tugas anggota DPM terpilih selanjutnya adalah melaksanakan rapat pleno untuk memilih Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris dan Bendahara serta Koordinator-Koordinator masing-masing bidang yang tercakup dalam kepengurusan DPM. Tugas DPM berikutnya adalah mempersiapkan proses pemilihan Ketua dan Wakil Ketua BEM. Mohon kepada anggota DPM terpilih untuk segera mempersiapkan proses pemilihan Ketua dan Wakil Ketua BEM dalam waktu dekat, tandas wakil ketua III STK St. Yakobus Merauke saat memberikan arahan pasca terpilihnya kedua belas anggota DPM STK St. Yakobus periode 2019-2021.
Menindaklanjuti instruksi dari Wakil Ketua III, anggota PDM terpilih kemudian menyelenggarakan rapat internal pada hari Kamis 7 November 2018 guna menentukan figur Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, Bendahara serta Koordinator masing-masing bidang. Rapat pleno yang dihadiri seluruh anggota DPM terpilih menyepakati dan menetapkan Jonglis Matares Salang sebagai Ketua DPM, sementara posisi Wakil Ketua dijabat oleh Fransiskus Aknar Gamu, Sekretaris dijabat oleh Mega B.P. Renyut, dan posisi bendahara dijabat oleh Maria Margareta Tael. DPM kemudian kembali menyelenggarakan rapat internal pada hari Sabtu, 16 November 2019 guna menyusun rencana pemilihan Ketua dan Wakil Ketua BEM. Dari pertemuan tersebut, berhasil disepakati tanggal pelaksanaan pemilihan dan sejumlah kriteria pendaftaran serta pemilihan BEM STK St. Yakobus Merauke. Adapun salah satu kewajiban yang harus dipatuhi para kandidat BEM yakni, mengikuti debat kandidat BEM yang dijadwalkan untuk dilaksanakan pada hari Kamis 28 November 2019. Menurut Ketua DPM, Jonglis Matares Salang, debat kandidat BEM perlu dilihat sebagai ajang untuk menunjukkan kualitas terbaik dari masing-masing kandidat. Melalui proses debat yang dilaksanakan, para kandidat BEM dapat belajar mengembangkan ketrampilan public speakingnya. Oleh karena itu, kepada seluruh kandidat BEM yang berniat mencalonkan diri, diharapkan untuk dapat mempersiapkan dirinya dengan baik, tandas Ketua DPM, Jonglis Matares Salang. 27/11/2019/Contributor:Antonius Kosnan/Editor:S.R.Ahlaro